Labbaik, Innal 'Aisya 'Aisyul Akhirah - Sunnah Yang Terlupakan

Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokatuh, ikhwan wa akhwat yang dirahmati oleh Allah ta'ala, ternyata ada sunnah yang mungkin kebanyakan dari kita melupakan nya bahkan tidak tahu sama sekali, termasuk diri saya pribadi yang baru tahu akhir akhir ini sebelum postingan ini dibuat.

Semoga Allah ta'ala selalu menjaga niat kita semuanya dalam ber'ibadah, termasuk saya yang menuliskan artikel ini, tentunya semua umat muslim dianjurkan untuk berdo'a kepada Allah untuk terhindar dari riya dan 'ujub yang mungkin sesekali menghampiri dirinya.

Jadi latar belakang postingan ini dibuat adalah melainkan hanya untuk menyebarluaskan 'ilmu agama Allah ta'ala ini, seperti saya yang baru tahu akan do'a ini akhir akhir ini, maka dari itu saya berniat untuk menyebarluaskan nya lagi di blog saya, dan semoga Allah mudahkan.

--ISI--

Syaikh Ibnul Utsaimin –rahimahullah– mengatakan:

Rasul –shallallahu’alaihi wasallam– dahulu bila melihat suatu perkara dunia yg membuatnya takjub, beliau mengatakan:

لبيك إن العيش عيش الآخرة

/Labbaik, innal ‘aisya ‘aisyul akhirah/

“Aku penuhi panggilanmu ya Allah, sungguh kehidupan yg hakiki adalah kehidupan akherat” (HR. Bukhari 2834, Muslim 1805)

Karena bila seseorang melihat suatu perkara dunia yang membuatnya takjub, mungkin saja dia meliriknya, sehingga dia berpaling dari Allah. Oleh karena itu beliau mengatakan: “labbaik” sebagai jawaban panggilan Allah azza wajalla, kemudian beliau memantapkan hatinya dg mengatakan: “Sungguh kehidupan yg hakiki adalah kehidupan akhirat“.

Karena kehidupan yang membuatmu takjub ini adalah kehidupan yang pasti sirna, sedang kehidupan yang sebenarnya adalah kehidupan akherat. Oleh karena itu, termasuk diantara sunnah ketika seseorang melihat sesuatu yang menakjubkan di dunia ini adalah mengucapkan: “Labbaik, innal aisya aisyul akhirah” (Syarah Mumti‘, 3/124).

Imam Syafi’i –rahimahullah– mengatakan:

Rasulullah –shallallahu alaihi wasallam– mengucapkannya (yakni ucapan: “Innal ‘Aisya ‘Aisyul Akhirah“) di momen yang paling membahagiakan dan di momen yang paling menyusahkan.

(Nihayatul Mathlab, karya Al Juwaini, 4/237-238).

—

Penulis: Ustadz Musyaffa Ad Darini Lc., MA.

Artikel Muslim.Or.Id

Sumber Tulisan :

Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/21680-sunnah-yang-terlupakan-ucapan-innal-aisya-aisyul-akhirah.html

--PENUTUP--

Semoga artikel ini bermanfa'at untuk kita semua, dan tentunya dengan ini mudahan kita bisa mengamalkan nya bersama aamiin Allahumma aamiin, Baarakallahu fiikum, salah khilaf mohon maaf

Share: